Dear Em....
Sesuai dengan request, saya menyempatkan waktu semalaman untuk memikirkan tulisan apa yang sesuai dengan tema yang diminta.
Love Different Religion :)
Jujur sih dari hati yang paling dalam, saya tidak pernah memikirkan dan tidak pernah menginginkan hal tersebut terjadi dalam hidup saya hahaha :p
saya nggak mau jatuh cinta dengan kondisi seperti itu karena saya tau itu ujungnya rumit, mending saya sakit hati ringan sekarang dari pada sakit hati setelah saya membuang energi dan waktu saya.
Jadi saya jujur agak bingung mau nulis apa, tapi saya akan tetap nulis :)
Love kalau dalam bahasa Indonesia dibedakan menjadi beberapa, kasih cinta atau sayang.
Oh sebelumnya saya mau menuangkan pemahaman saya tentang apa itu kasih, apa itu cinta apa itu sayang. Remember, this is my opinion. Kalau ada yang tidak setuju atau mau berdiskusi silahkan menuliskan pandangannya dikolom komentar.
Kasih itu bisa dikatakan perasaan secara Universal. Kita tidak bisa membatasi mengasihi siapa, orang berkulit putih, orang berkulit hitam atau orang berambut kriting atau lurus. No, kita tidak bisa. Misal nih, kita ketemu sama orang yang sama sekali tidak kita kenal, jatuh atau kecelakaan pas didepan kita, kemudian kita menolongnya. That's i called Love is kasih.
Cinta itu rasa ketertarikan kita kepada seseorang karena sebuah obsesi ingin memiliki, kadang kita nggak mau peduli itu baik atau tidak untuk kita. So ada yang bilang "Cinta itu buta tetapi kasih melihat". Entah kenapa dengan kata cinta saya cenderung mengidentikan kata itu ke arah duniawi. Pokoknya apapun yang terjadi, bahkan nih kalau ada tsunami, angin topan dan badai menerpa dia harus jadi milik saya. Kadang perasaan ini muncul sekitar 1 - 3 bulan kedekatan kita terhadap lawan jenis :) apapun yang dilakukan oleh lawan jenis ini kita anggap selalu benar walaupun secara logis kita paham itu salah.
Sayang, hmm saya nggak tau sayang itu yang bagaimana hanya saya rasa kalau sayang itu sesuatu yang kita berikan kepada orang lain tanpa dasar apapun kecuali perasaan sayang itu sendiri. Misalnya, saya punya sahabat, sahabat saya ini melakukan hal yang jelas tidak baik dan saya menegurnya supaya dia tidak melakukan hal itu untuk kebaikannya. That's i calles love is sayang.
Yang setuju boleh angguk-angguk, yang nggak setuju boleh nulis dikolom komentar.
Rasanya yang direquest sama Em... adalah bagaimana kalau kita jatuh cinta kepada orang yang berbeda keyakinan dengan kita? begitu ya? saya rasa begitu ya Em...
1. Pastikan dulu bahwa kamu sudah mengenal dia dengan sangat baik. Dari sisi kepribadian, bagaimana bisa kamu menentukan bahwa orang itu baik dalam sebulan, setahun kenal?
Dari sisi keluarga, apakah sudah mengenal keluarganya dengan baik dan sudah tahu bagaimana dia memperlakukan keluarganya. (btw, saya menulis jika kamu menginginkan hubungan yang serius, bukan hanya sekedar dan berhenti di zona pacaran). Apakah demikian sebaliknya? Dia sudah mengenal keluarga mu dengan sangat baik?
Dia adalah calon dari anggota keluarga mu dan kamu adalah calon dari anggota dikeluarganya. Jadi ini poin yang penting dalam hubungan.
Dari sisi emosional, apakah kamu sudah tahu kapan dia bahagia? kapan dia sedih? kapan dia ada masalah? kapan dia bercanda? kapan dia serius?
Bukan dari ucapannya, tetapi kamu harus mempelajari dari kesehariannya. Saya bisa saja mengatakan saat ini saya sedang bahagia meskipun sedang banyak kesedihan yang sedang saya rasakan.
Dari sisi kepribadian, kamu yakin kamu saat ini tidak sedang dimanfaatkan ketika dia (apalagi cowok) berbuat baik kepadamu? Percayalah, kamu tidak akan pernah bisa menyimpulkan kepribadian seseorang dalam jangka waktu satu tahun kenal. Jadi kalau ada yang jadian dengan rentang perkenalan hitungan bulan, itu endingnya putus. Kecuali Tuhan berkata lain pada hubungan mereka. Kepribadian dia yang sebenarnya bisa kamu tebak ketika kamu sudah berada pada zona sahabatnya. Ketika dia tidak jaim melakukan apapun, spontanitas dari sikapnya itu cerminan kepribadian.
2. Pastikan saat ini kamu tidak sedang berbunga-bunga, karena bunga bisa saja layu kecuali bunga palsu. Kendalikan pikiran ketika saat ini Em sedang merasa berbunga-bunga. Iya Em, aku tahu dia baik, perhatian, chat setiap hari, kemana ada aku selalu ada dia, kami bagaikan amplop dan perangko, kami kayak mesin atm dengan uang, kami kayak lemari dengan baju atau kami kayak pecel dengan rempeyek. Udah cocok banget. Semua orang mengalami fase itu, saya sudah mengalami fase itu dan ujungnya adalah pada kegalauan. Mumpung belum pastikan saat ini perasaan dan pikiran pada kondisi yang stabil.
3. Pastikan keluargamu, keluarganya, kamu dan dia bisa menerima perbedaan keyakinan atau minimal ada yang mau mengalah salah satu, plus siap dengan hukum sosial yang tidak tertulis ehehehe. Ini susah dan sangat-sangat susah. Apalagi di Indonesia pernikahan berbeda keyakinan masih illegal. Tidak ada yang salah dengan yang namanya cinta. Bukan masalah keyakinan, usia, status, kedudukan atau mungkin juga gender. Banyak yang mempunyai pandangan cinta itu buta. Tetapi dasari semuanya dengan kasih, karena kasih mampu melihat mana yang baik dan mana yang tidak baik. Apakah saya setuju dengan pernikahan beda agama? secara pribadi saya setuju, tetapi juga secara pribadi saya tidak akan melakukan. Sama ketika orang berkata rawon itu enak, tetapi saya berhak untuk memilih makan soto saja. Saya tidak siap dan tidak akan kuat dengan hukum sosial yang berlaku, saya tidak siap untuk merombak sebuah keluargaku atau keluarganya yang sudah sejak kecil membesarkan kami.
Btw Em, jangankan agama ya. Status sosial saja bisa menjadi konflik dalam sebuah hubungan kok.
Saya setuju dengan salah satu ayat yang mengatakan "hendaklah kamu bersama dengan orang yang sepadan dengan kamu". Beda ya nggak beda-beda banget, sama ya nggak sama-sama banget.
Satu lagi, kamu harus memastikan bahwa dalam hidupmu yang masih muda ini, kamu sudah mempunyai visi dan tujuan hidup yang jelas. Kalau visi dan tujuan hidupmu belum jelas, udah mending jangan dulu mainan masalah beginian.
Take it easy aja, kalau memang Tuhan sudah merencanakan sesuatu yang baik bagi kalian berdua, entah itu beda agama, beda latar belakang, beda ras, beda suku, beda status sosial atau mungkin sama gender, kalian akan dipersatukan dalam sebuah hubungan yang kudus. Bukannya saat ini jalan mu masih panjang? Masih ada masa depan yang perlu kamu susun dan atur dengan baik. Apakah kamu tidak ingin menjadi sukses semuda mungkin? So, jangan habiskan waktu untuk hal-hal seperti ini ya Em :)
Layakan diri untuk menerima yang terbaik dari Tuhan. Sejatinya orang baik akan bersanding dengan sesama orang baik, kecuali orang baik itu ngeyel sama Tuhan untuk tetap bersanding dengan orang yang tidak baik.
Mungkin itu dulu yang bisa saya bagikan ya Em, someday saya akan tuliskan lagi tentang topik yang sama.
Saya harus konsultasi dulu dengan Pakarnya Teofilus Chandra S.Kom atau Willy Mardhika S.Kom
Nggak kenal ya? nanti saya kenalkan melalui tulisan saja :)
Pertanyaan untuk saat ini, kenapa kamu harus menjalin hubungan ini? Apa tujuanmu menjalin hubungan ini? Potensi hubunganmu akan sejauh mana? :)
Search
Popular Posts
-
Ketika semua hal yang terjadi harus memberikan sebuah jawaban, aku rasa beberapa kali aku membiarkan semuanya tanpa jawaban. Seperti ketika...
-
A : wanita B : pria Versi 1 (Dua orang bersahabat yang sedang bercakap-cakap di malam hari yang sedang bingung dengan hatinya setelah dia...
-
Dear all Blog ini sudah berusia hampir 2 tahun dengan karya-karya saya selama 2 tahun terakhir ini. Sebenarnya saya sudah menjadi seorang ...
Diberdayakan oleh Blogger.
About Me
Cara yang Ajaib
Bekerja disalah satu instansi pemerintah, bukan hal yang pernah terpikirkan olehku sebelumnya. Sampai disatu titik, semuanya itu mungkin sa...
Cari Blog Ini
Popular Posts
-
Ketika semua hal yang terjadi harus memberikan sebuah jawaban, aku rasa beberapa kali aku membiarkan semuanya tanpa jawaban. Seperti ketika...
-
A : wanita B : pria Versi 1 (Dua orang bersahabat yang sedang bercakap-cakap di malam hari yang sedang bingung dengan hatinya setelah dia...
-
Dear all Blog ini sudah berusia hampir 2 tahun dengan karya-karya saya selama 2 tahun terakhir ini. Sebenarnya saya sudah menjadi seorang ...
0 komentar:
Posting Komentar