Iyaaa, nggak salah. Finally I am back to IT World. I code everyday.
Sebulan ini aku merasakan menjadi bagian dari orang-orang IT, cielah bagian hahaha. Hueeekkk padahal nyatanya susaaah banget wkwkwk. Keliahatan keren? dalemnya ngenes, tiap hari ketemu sama error yang kadang aku nggak ngerti juga error kenapa, random nambahkan code juga nggak tau kenapa jadi jalan hahaha.
Aku meninggalkan zona nyaman yang biasanya aku lakukan? zona nyaman? iyaa zona nyaman. Sebelumnya aku bekerja sebagai tenaga pengajar di kursusan robot yang bobot kerjanya nggak terlalu sulit. Bahkan tergolong sangat gampang untuk ukuran orang yang punya basic IT.
Tergeraklah hati hambaaaa, hmmm untuk kembali lagi ke dunia IT. ngoding lagi, everyday. Beberapa orang yang tahu akan bertanya
ngapain? kan udah enak toh ngajar, waktunya fleksibel dll dll dll...
sampai kapan? sampai aku umur berapa? ku pikir, sampai umur 30 tahun mentok aku bisa ngajar, apalagi di tempat kursusan robotik yang notabene banyak anak-anak dan pasti seiring berjalannya waktu, aku akan tergeser dengan yang lebih muda kalau aku nggak punya satu skill yang bisa diandalkan. nah skill yang bisa kuandalkan saat ini ya ngoding. diluar nulis sebagai hobi. aku pikir aku bisa bertahan hidup (hmmm bertahan hidup -_-) kalau skill ngoding ku bagus.
awalnya, aku sangat exited dengan dunia ngoding soalnya project pertama yang dikasih sesuai dengan bidangku sbg backend. yang dipikirkan hanya masalah API, query, kondisi data yang diterima dan yang akan dikirim. Nggak lama dari waktu aku kerja di bidang IT, dipindahlah aku ke frontend yang buanyaak sekali pakai JavaScript. JavaScript itu juga salah satu bahasa pemrograman. menurutku bahasa pemrograman yang cukup rumit dan ketika aku kuliah dulu, bahasa ini adalah bahasa yang aku hindari hehe. Eh malah sekarang setiap hari aku harus baca ini. Hueeekkkkk.....
Sebenernya aku masih diuntungkan, soalnya aku punya partner kerja yang sangat baik. baik banget, meski sering banget bully aku dan bikin aku kesel. dia pinter dan pasti mau nolongin kalau aku butuh sesuatu, cuma dalam proses nolongin itu yang ngeselin, dia tuh udah tau errornya apa, cuma nggak segera bilang aja, nunggu aku keliatan beneran bad mood, dia ketawa dulu baru dikasih tau di jam-jam mau pulang. Kadang kita sebagai programmer emang beneran nggak ngerti itu script errornya kenapa, variable yang mana dll.
Ditambah ketika WFH karena Covid 19, ketika aku ada error mau tanya siapa? sama temen pasti dibantuin tapi ya begitu, aku harus sabar karena dia cukup ngeselin.
Kenapa aku nulis tulisan ini?
Yaaaa, karena aku lagi stuck dibagian tertentu dan nggak ngerti mau ngapain hahahaha...
Sebulan ini aku merasakan menjadi bagian dari orang-orang IT, cielah bagian hahaha. Hueeekkk padahal nyatanya susaaah banget wkwkwk. Keliahatan keren? dalemnya ngenes, tiap hari ketemu sama error yang kadang aku nggak ngerti juga error kenapa, random nambahkan code juga nggak tau kenapa jadi jalan hahaha.
Aku meninggalkan zona nyaman yang biasanya aku lakukan? zona nyaman? iyaa zona nyaman. Sebelumnya aku bekerja sebagai tenaga pengajar di kursusan robot yang bobot kerjanya nggak terlalu sulit. Bahkan tergolong sangat gampang untuk ukuran orang yang punya basic IT.
Tergeraklah hati hambaaaa, hmmm untuk kembali lagi ke dunia IT. ngoding lagi, everyday. Beberapa orang yang tahu akan bertanya
ngapain? kan udah enak toh ngajar, waktunya fleksibel dll dll dll...
sampai kapan? sampai aku umur berapa? ku pikir, sampai umur 30 tahun mentok aku bisa ngajar, apalagi di tempat kursusan robotik yang notabene banyak anak-anak dan pasti seiring berjalannya waktu, aku akan tergeser dengan yang lebih muda kalau aku nggak punya satu skill yang bisa diandalkan. nah skill yang bisa kuandalkan saat ini ya ngoding. diluar nulis sebagai hobi. aku pikir aku bisa bertahan hidup (hmmm bertahan hidup -_-) kalau skill ngoding ku bagus.
awalnya, aku sangat exited dengan dunia ngoding soalnya project pertama yang dikasih sesuai dengan bidangku sbg backend. yang dipikirkan hanya masalah API, query, kondisi data yang diterima dan yang akan dikirim. Nggak lama dari waktu aku kerja di bidang IT, dipindahlah aku ke frontend yang buanyaak sekali pakai JavaScript. JavaScript itu juga salah satu bahasa pemrograman. menurutku bahasa pemrograman yang cukup rumit dan ketika aku kuliah dulu, bahasa ini adalah bahasa yang aku hindari hehe. Eh malah sekarang setiap hari aku harus baca ini. Hueeekkkkk.....
Sebenernya aku masih diuntungkan, soalnya aku punya partner kerja yang sangat baik. baik banget, meski sering banget bully aku dan bikin aku kesel. dia pinter dan pasti mau nolongin kalau aku butuh sesuatu, cuma dalam proses nolongin itu yang ngeselin, dia tuh udah tau errornya apa, cuma nggak segera bilang aja, nunggu aku keliatan beneran bad mood, dia ketawa dulu baru dikasih tau di jam-jam mau pulang. Kadang kita sebagai programmer emang beneran nggak ngerti itu script errornya kenapa, variable yang mana dll.
Ditambah ketika WFH karena Covid 19, ketika aku ada error mau tanya siapa? sama temen pasti dibantuin tapi ya begitu, aku harus sabar karena dia cukup ngeselin.
Kenapa aku nulis tulisan ini?
Yaaaa, karena aku lagi stuck dibagian tertentu dan nggak ngerti mau ngapain hahahaha...